![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgUJpD2KPX-JO8nOP1NHdOw9OQuMj7Kf8WutlEjgUPOlyANk4AX5JKcIecCjofXY7hOxARPeNgGgJpgOJNyDbli7UHZC-nM2XebkcjAIGY5Au31-tCwqasi8poO5gJjA_PXx0gLK-8qRmg/s320/3+cerita+islam.jpg" width="320)
Puasa Itu Ibadah “Sirr”
Assalaamu alaikum wa rahmatullaahi wa barkaatuhu.
Sahabatku, puasa mengajarkan keikhlasan, berbeda dg selain puasa dapat disaksikan dan didengar, seperti syahadat ada ucapan ikrar, sholat ada gerak dari takbir sampai salam, zakat ada aksi pemberian dan haji ada ritual manasik. Sedangkan Puasa tidak dapat disaksikan dan didengar. Puasa itu ibadah "sirr" rahasia antara hamba dg Kholiqnya (QS al Bayyinah 5).
Allah berfirman, "Puasa itu untukKu dan Akulah yg menilainya (hadist Qudsi), sungguh itu yg membuat kita mau lapar, mau haus, mau mengendalikan diri dalam taat siang malam selama Ramadhon, bahkan kita sibukkan diri kita dg buka puasa bersama, tarawih, berjamaah di mesjid, tadabburul Qur'an, sedekah, shilaturrahim, duduk ngaji Ilmu dsb, sungguh semua kita lakukan karena benar benar kita ingin ridho dan cinta Allah, SubhanAllah.
"Allahumma ya Allah ampunilah semua dosa kami, terimalah amal ibadah kami dan jadikanlah kami diantara hambaMu yg Kau ridhoi... aamiin".
Ditulis langsung oleh K. H. Muhammad Arifin Ilham di facebook nya
Semoga bermanfaat untuk sahabat-sahabat semua … aamiin